Home » » Pert 1 : Pengantar Sistem Pendukung Keputusan (Sistem Pendukung Keputusan)

Pert 1 : Pengantar Sistem Pendukung Keputusan (Sistem Pendukung Keputusan)

Written By Mesran on Monday, 24 February 2014 | 09:09


Pert 1 : Pengantar Sistem Pendukung Keputusan
Definisi
Michael S Scott Morton dan Peter G W Keen, dalam buku Sistem Informasi Manajemen (McLeod, 1998) menyatakan bahwa sistem pendukung keputusan merupakan sistem penghasil informasi yang ditujukan pada suatu masalah yang harus dibuat oleh manajer.

Menurut Raymond McLeod, Jr mendefinisikan sistem pendukung keputusan merupakan suatu sistem informasi yang ditujukan untuk membantu manajemen dalam memecahkan masalah yang dihadapinya (McLeod, 1998). 

Menurut Litlle mengemukakan bahwa sistem pendukung keputusan adalah suatu sistem informasi berbasis komputer yang menghasilkan berbagai alternatif keputusan untuk membantu manajemen dalam menangani berbagai permasalahan yang terstruktur ataupun tidak terstruktur dengan menggunakan data atau model.

Definisi selengkapnya adalah sistem penghasil informasi spesifik yang ditujukan untuk memecahkan suatu masalah tertentu yang harus dipecahkan oleh manajer pada berbagai tingkatan. 

Contoh :
Dalam sebuah kampus yang memiliki mahasiswa semester 6 (enam) sebanyak 600 orang, di lakukan penyaringan untuk mendapatkan beasiswa untuk mahasiswa sebanyak 20 orang. Persyaratan yang ditentukan dikti adalah IPK harus minimal 3,20. 
Setelah dilakukan penyaringan muncul keadaan:
1.    Mahasiswa yang memiliki IPK 3,20 ada sebanyak 40 orang.
2.    Maka masih harus disediakan alternatif, yakni:
Buat pendataan dalam tabel


Dari keadaan di atas diambil sekali penyaringan seleksi yang RINI dan SANTI. Dengan alternatif/alasan yang nilai tidak turun pada tiap semester.

3.    Dan Jika Jumlah mahasiswa misalnya masih ada 25 orang, padahal yang dibutuhkan hanya 20 orang, maka dilakukan lagi alternatif yang lain, seperti melihat nilai Mata kuliah Logika dan Algoritma, siapa yang paling tinggi.

Buat pendataan dalam tabel


Dari keaadan di atas diambil sekali penyaringan seleksi yang BUDI dan SANTI. Dengan alternatif/alasan yang nilai mereka paling tinggi walau nilai RINI dan BUDI sama-sama nilai B+, tapi nilai angka mereka berbeda.

Demikian seterusnya dilakukan penelusuran sampai didapatkan hasil yang paling baik. Banyak dari alternatif yang ada tergantung dari tingkat inteligensi yang dimiliki oleh si pengambil keputusan.
Tabel alternatif ini sering disebut dengan tabel kriteria, dimana nantinya tiap kriteria harus diberikan dulu nilai bobotnya agar bisa lebih mudah dioleh dengan metode-metode yang dipakai seperti: Linear Programming, Profile, WP, SAW, Topsis, AHP


Lebih lengkap silahkan download materi pertemuan 1 di Pengantar Sistem Pendukung Keputusan

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih apabila sudah memberikan komentar yang baik dan sopan :)